Bulan Ini, Konstruksi Jalan Tol Japek II Elevated Rampung

Lokasi proyek tol layang Jakarta Cikampek. (dok. JawaPos.com)


Direktur Utama (Dirut) PT Jasa Marga Jalan layang Cikampek (JJC) Djoko Dwijono memastikan, kontruksi proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II (Elevated) selesai bulan ini. Hal itu menyusul telah selesainya pengangkatan Steel Box Girder (SBG).
JJC merupakan pengelola Jalan Tol Japek II (Elevated). Mayoritas pekerjaan jalan layang elevated sepanjang 36,40 kilometer (km) tersebut yakni pengangkatan SBG.
Jumlah SBG untuk proyek ini berjumlah lebih dari 2.500 unit dengan dimensi yang berbeda-beda. Pengangkatan SBG yang terakhir (SBG ke-2.573) di KM 17, Bekasi Timur, telah rampung dikerjakan, Selasa (10/9) dini hari.
Djoko mengatakan, proses pengangkatan seluruh SBG untuk Jalan Tol Japek II (Elevated) selesai dalam waktu 22 bulan. Adapun total pengerjaan proyek ini adalah 30 bulan.
“Setelah pengangkatan SBG ini sudah selesai, maka saat ini kami fokus pada pekerjaan pengecoran slab. Akhir September 2019 ini kami rencanakan seluruh pekerjaan konstruksi selesai sehingga dapat dilanjutkan dengan proses lainnya seperti uji beban, uji layak fungsi, dan uji layak operasi,” jelasnya.
Djoko menjelaskan, setelah pengangkatan SBG rampung, pekerjaan selanjutnya yakni pengecoran slab. Meski akan ada antrean truk mixer pada tahapan ini, namun itu bisa dikerjakan bagian per bagian (spot by spot).
“Sehingga kami berharap, potensi rekayasa lalu lintas yang dilakukan saat window time proyek berlangsung dapat diminimalisasi,” tambahnya.
Sebagai informasi, jalan tol Japek II (Elevated) merupakan jalur alternatif bagi pengguna jalan tol yang akan menuju ke Cikampek maupun Bandung. Jalan tol ini juga dapat menunjang distribusi arus barang dan jasa, baik yang menuju maupun keluar Jakarta dari Jawa Barat dan berlanjut dari atau ke Jawa Tengah hingga Jawa Timur.
Share:

Recent Posts